Barcelona - Permainan keras, cepat, menghibur, dan blunder Victor Valdes mewarnai duel El Clasico antara Barcelona melawan Real Madrid. Hasil akhir, 3-2 bagi kemenangan Barca.
Kelima gol di pertandingan ini tercipta di babak kedua. Madrid unggul lebih dahulu melalui gol tandukan Cristiano Ronaldo di ment ke-55.
Namun, Barca berhasil bangkit dan mencetak tiga gol balasan, masing-masing melui Pedro, penalti Messi, dan Xavi Hernandez. Adapun, Madrid hanya mampu memperkecil ketentinggalannya melalui gol Angel Di Maria.
Madrid bertandang ke markas Barcelona, Stadion Camp Nou, di laga leg perdana Piala Super Spanyol, Jumat (24/8/2012) dinihari WIB.
Kedua tim sama-sama menurunkan kekuatan utamanya di laga ini. Barca mengusung formasi 4-3-3 dengan mengandalkan trio Alexis Sanchez, Lionel Messi, dan Pedro Rodriguez di lini depan.
Sementara, Madrid menggunakan skema 4-4-2 di partai ini. Duet Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo menjadi tumpuan Madrid membongkar pertahanan Barca.
Pertandingan berjalan sengit sejak awal laga. Kedua tim sama-sama mengusung permainan terbuka dan menyerang.
Pelatih Madrid Jose Mourinho menginstruksikan pasukannya bermain keras guna merusak irama tiki-taka Barcelona. Setiap kali Xavi, Andres Iniesta, atau Pedro memegang bola, pemain Madrid yang berada di dekat mereka langsung melakukan tekel keras.
Barca membuka peluang kala pertandingan menginjak menit ke-17. Gerard Pique naik membantu serangan dan melepas tembakan jarak jauh. Sayang, arahnya masih melebar.
Barca kembali mengancam dua menit kemudian, Dani Alves menyisir dari sisi kiri pertahanan Madrid dan kemudian melepas umpan silang ke jantung pertahanan.
Lionel Messi yang berdiri bebas langsung menyambut umpan tersebut dengan tembakan keras. Namun, tembakan Messi juga belum menemui sasaran.
Madrid mulai bisa mengimbangi permainan Barca selepas menit ke-30. Karim Benzema melepas tembakan keras dari luar kotak penalti usai menerima umpan Jose Callejon. Namun, Victor Valdez sigap menyelamatkan gawangnya.
Barca kembali memiliki peluang mencetak angka kala pertandingan babak pertama menyisakan dua menit lagi. Tembakan keras Xavi mampu ditepis sempurna oleh Iker Casillas.
Hingga babak pertama berakhir, skor imbang kacamata tetap tak berubah.
Pertandingan terus berlangsung sengit di babak kedua. Madrid membuka keunggulan di menit ke-55.
Berawal dari sepak pojok yang diambil Mesut Ozil, tandukan jarak jauh Cristiano Ronaldo gagal diselamatkan Victor Valdes. 1-0 Madrid memimpin.
Namun, Barca hanya membutuhkan waktu semenit untuk membalas gol tersebut. Menerima umpan lambung Javier Mascherano, Pedro yang lolos dari jebakan offside dengan tenang menaklukkan Casillas. Skor berubah menjadi 1-1.
Barca berbalik unggul di menit ke-70. Iniesta dijatuhkan di kotak terlarang oleh Ramos. Wasit pun langsung menunjuk titik putih. Messi yang dipercaya sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. Barca unggul 2-1.
Barca kembali mencetak gol dan memperlebar jarak menjadi 3-1 di menit ke-78. Iniesta tampil brilian dengan mengelabui tiga pemain bertahan Madrid.
Kemudian, gelandang asal Spanyol itu melepas umpan terobosan matang. Xavi masuk ke kotak penalti tanpa penjagaan dan dengan tenang kembali menaklukkan Casillas.
Madrid hanya mampu membalas melalui Angel Di Maria pada menit ke-85. Alves melakukan back pass dan Valdes mencoba menggocek bola. Namun, bola berhasil direbut Di Maria dan dengan mudah pemain asal Argentina itu menceploskan bola ke dalam gawang.
Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor 3-2 bagi keunggulan Barca tetap tak berubah.
Ini merupakan modal berharga bagi Barca. Pasukan Blaugrana hanya butuh hasil imbang di laga kedua yang berlangsung di kandang Madrid, Stadion Santiago Bernabeu, 29 Agustus mendatang.
Kelima gol di pertandingan ini tercipta di babak kedua. Madrid unggul lebih dahulu melalui gol tandukan Cristiano Ronaldo di ment ke-55.
Namun, Barca berhasil bangkit dan mencetak tiga gol balasan, masing-masing melui Pedro, penalti Messi, dan Xavi Hernandez. Adapun, Madrid hanya mampu memperkecil ketentinggalannya melalui gol Angel Di Maria.
Madrid bertandang ke markas Barcelona, Stadion Camp Nou, di laga leg perdana Piala Super Spanyol, Jumat (24/8/2012) dinihari WIB.
Kedua tim sama-sama menurunkan kekuatan utamanya di laga ini. Barca mengusung formasi 4-3-3 dengan mengandalkan trio Alexis Sanchez, Lionel Messi, dan Pedro Rodriguez di lini depan.
Sementara, Madrid menggunakan skema 4-4-2 di partai ini. Duet Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo menjadi tumpuan Madrid membongkar pertahanan Barca.
Pertandingan berjalan sengit sejak awal laga. Kedua tim sama-sama mengusung permainan terbuka dan menyerang.
Pelatih Madrid Jose Mourinho menginstruksikan pasukannya bermain keras guna merusak irama tiki-taka Barcelona. Setiap kali Xavi, Andres Iniesta, atau Pedro memegang bola, pemain Madrid yang berada di dekat mereka langsung melakukan tekel keras.
Barca membuka peluang kala pertandingan menginjak menit ke-17. Gerard Pique naik membantu serangan dan melepas tembakan jarak jauh. Sayang, arahnya masih melebar.
Barca kembali mengancam dua menit kemudian, Dani Alves menyisir dari sisi kiri pertahanan Madrid dan kemudian melepas umpan silang ke jantung pertahanan.
Lionel Messi yang berdiri bebas langsung menyambut umpan tersebut dengan tembakan keras. Namun, tembakan Messi juga belum menemui sasaran.
Madrid mulai bisa mengimbangi permainan Barca selepas menit ke-30. Karim Benzema melepas tembakan keras dari luar kotak penalti usai menerima umpan Jose Callejon. Namun, Victor Valdez sigap menyelamatkan gawangnya.
Barca kembali memiliki peluang mencetak angka kala pertandingan babak pertama menyisakan dua menit lagi. Tembakan keras Xavi mampu ditepis sempurna oleh Iker Casillas.
Hingga babak pertama berakhir, skor imbang kacamata tetap tak berubah.
Pertandingan terus berlangsung sengit di babak kedua. Madrid membuka keunggulan di menit ke-55.
Berawal dari sepak pojok yang diambil Mesut Ozil, tandukan jarak jauh Cristiano Ronaldo gagal diselamatkan Victor Valdes. 1-0 Madrid memimpin.
Namun, Barca hanya membutuhkan waktu semenit untuk membalas gol tersebut. Menerima umpan lambung Javier Mascherano, Pedro yang lolos dari jebakan offside dengan tenang menaklukkan Casillas. Skor berubah menjadi 1-1.
Barca berbalik unggul di menit ke-70. Iniesta dijatuhkan di kotak terlarang oleh Ramos. Wasit pun langsung menunjuk titik putih. Messi yang dipercaya sebagai algojo sukses melaksanakan tugasnya dengan baik. Barca unggul 2-1.
Barca kembali mencetak gol dan memperlebar jarak menjadi 3-1 di menit ke-78. Iniesta tampil brilian dengan mengelabui tiga pemain bertahan Madrid.
Kemudian, gelandang asal Spanyol itu melepas umpan terobosan matang. Xavi masuk ke kotak penalti tanpa penjagaan dan dengan tenang kembali menaklukkan Casillas.
Madrid hanya mampu membalas melalui Angel Di Maria pada menit ke-85. Alves melakukan back pass dan Valdes mencoba menggocek bola. Namun, bola berhasil direbut Di Maria dan dengan mudah pemain asal Argentina itu menceploskan bola ke dalam gawang.
Hingga wasit meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan, skor 3-2 bagi keunggulan Barca tetap tak berubah.
Ini merupakan modal berharga bagi Barca. Pasukan Blaugrana hanya butuh hasil imbang di laga kedua yang berlangsung di kandang Madrid, Stadion Santiago Bernabeu, 29 Agustus mendatang.
Susunan pemain
Barcelona: Valdes; Alves, Pique, Mascherano, Adriano; Xavi, Busquets, Iniesta; Pedro (Alba 87'), Messi, Alexis (Tello 71')
Real Madrid: Casillas; Arbeloa, Albiol, Ramos, Coentrao; Alonso, Khedira, Callejon (Di Maria 65'); Oezil (Marcelo 81'); Ronaldo, Benzema (Higuain 60')
Barcelona: Valdes; Alves, Pique, Mascherano, Adriano; Xavi, Busquets, Iniesta; Pedro (Alba 87'), Messi, Alexis (Tello 71')
Real Madrid: Casillas; Arbeloa, Albiol, Ramos, Coentrao; Alonso, Khedira, Callejon (Di Maria 65'); Oezil (Marcelo 81'); Ronaldo, Benzema (Higuain 60')
0 komentar:
Posting Komentar